Pengenalan Bahasa C

Bahasa pemograman komputer terbagi atas empat bagian berdasarkan pada kemudahan untuk mempelajari bahasa pemrogaman komputer tersebut dan kecepatan eksekusinya, yaitu

1. Bahasa Mesin, adalah bahasa pemrograman yang instruksi dan variabelnya direpresentasikan dalam kode bahasa biner yang dimengerti oleh CPU yang spesifik, contohnya : 0101 0010 0111 0000
2. Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah atau bahasa rakitan (Assembly), adalah bahasa pemrograman yang instruksinya direpresentasikan dengan kode - kode singkat, contohnya LOOP, JMP, JGE, CMP, JL, SUB, MOV, dsb.
3. Bahasa Tingkat Menengah, adalah bahasa komputer yang mendukung fitur dari bahasa tingkat tinggi dan mampu melakulan pegaksesan memori secara langsung.
4. Bahasa Tingkat Tinggi, adalah bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari ekspresi aljabar ({, }, <<, >>, ?, &&, ||, dsb.) dan unsur kata - kata manusia (dalam kasus ini bahasa inggris), contohnya if, for, while, begin, end, and, or, cin, cout, dsb.

Semakin tinggi tingkat suatu pemrograman komputer, maka bahasa pemrograman tersebut semakin dekat dengan bahasa manusia, sehingga mudah dipelajari.

Bahasa pemrograman C adalah salah satu bahasa pemrograman komputer tingkat menengah karena mudah dipelajari. Tetapi bahasa pemrograman C lebih banyak digunakan karena memiliki kecepatan eksekusi yang cukup tinggi bila dibandingkan dengan bahasa pemrograman komputer tingkat tinggi lainnya.

Bahasa pemrograman C memiliki keunikan tersendiri dari bahasa pemrograman lain, yaitu bersifat case sensitive (membedakan antara huruf besar dan huruf kapital), dimana hampir semua instruksi (perintah) dalam bahasa pemrograman C menggunakan huruf kecil.

Bagaimana ? Jadi sedikit mengerti tentang bahasa pemrograman C kan ? Selanjutnya adalah Proses Pembuatan Program dalam Bahasa C.